Hidup Ini Tak Adil?

by: Wiko Nurdian

sejenak melepas lelah setelah bekerja sift malam memang sangat nikmat.
nikmat kecil seperti ini sering kali dilupakan oleh kebanyakan orang. yang ada mereka hanya mengeluh dan mengumpat dalam hati bahwasannya dirinya sedang lelah, capek, setelah bekerja.
dalam suasana santai seperti ini, ditambah mendung dan gerimis menemani, akan terasa begitu nikmat jika kita bermalas-malasan atau tidur diatas kasur yang nyaman. tapi sebelum itu biarkan aku menceritakan pengalamanku yang mungkin bisa dijadikan pelajaran bagi pembaca sekalian.



hari ini aku teringat beberapa tahun yang lalu, tepatnya saat aku lulus SMA. pada saat itu ingin rasanya meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, tapi apa daya kedua orangtuaku tak sanggup memenuhi biaya kuliah yang harus dibayar dan aku pun tak ingin membebani kedua orangtuaku yang susah payah mencari rejeki.
aku hanya bisa melihat teman-temanku duduk dibangku kuliah, ingin rasanya aku duduk bersama dengan mereka tapi aku sadar itu tak mungkin. aku sempat berpikir bahwa hidup ini tak adil. mengapa mereka bisa kuliah sedangkan aku tidak bisa? ketidak adilan itu semakin nyata ketika teman-temanku yang dulunya tidak serius bersekolah malah bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, teman-teman yang dulu menyontek kepadaku malah bisa duduk di bangku kuliah. ini memang tidak adil.
aku kecewa dengan semua ini, aku pun ingin seperti mereka, bisa kuliah dan menuntut ilmu. jika itu terjadi mungkin aku tidak akan mengeluh lagi.
tapi ternyata aku salah.
banyak diantara teman-temanku yang kuliah malah mengeluh dengan tugas-tugasnya, mengeluh karena menunggu dosen, mengeluh karena dosennya tidak berangkat, dan ada juga yang mengeluh karena jadwal kuliahnya pagi. aku tidak mengerti mengapa mereka mengeluh. jika aku jadi mereka, aku tidak akan mengeluh dengan kondisi dan situasi tersebut. tapi mungkin itulah halangan untuk orang-orang yang kuliah.

pekerjaanku


jika diteliti lagi, disini aku yang kerja pun masih mengeluh, disana yang kuliah juga mengeluh, lalu hal apa yang membuat kita tidak mengeluh?
bersyukur.
ya, kita yang selama ini mengeluh mungkin kurang bersyukur atas apa yang telah kita miliki.
seharusnya mereka yang kuliah bisa bersyukur karena masih diberikan kesempatan untuk menuntut ilmu.aku yang kerja pun harus bersyukur karena bisa mendapatkan penghasilan dan bisa meringankan beban orangtua. begitu banyak nikmat yang kita terima tapi kita tidak menyadarinya, itu karena kita kurang bersyukur.
cobalah mulai dari sekarang belajar mensyukuri apa yang telah kita miliki, syukuri apa yang telah kita jalani, dan jangan pernah mengeluh lagi. mungkin dengan begitu kita bisa merasakan keadilan dalam hidup ini.


kesimpulannya adalah bukan hidup ini yang tak adil, tapi diri kita sendiri yang kurang bersyukur sehingga tidak bisa merasakan nikmatNya yang begitu besar.



No comments:

Post a Comment

Bantuan

Assalamualaikum...

Selamat datang di blog Kreasi Tanpa Batas. Berikut adalah biodata saya :) nama: Wiko Nurdian ttl: Cirebon, 11 Nopember 1995 oke cukup s...