Samudera yang Menguap

Para petani di desa cangkuang kecamatan babakan kabupaten cirebon mulai kebingungan. Mereka tidak tau harus berbuat apa lagi dalam mengatasi musim kemarau saat ini. Pasalnya sawah yang beberapa minggu lagi hendak dipanen bisa mati jika tidak dialiri air yang cukup. ini dikarenakan sumber air sebagai kebutuhan pokok tidak memiliki debit air yang cukup untuk mengairi sawah mereka.

Bendungan Kemplang adalah satu-satunya sumber air yang ada di desa tersebut. namun saat ini kondisinya sangan memprihatinkan. Bendungan tersebut kini tidak banyak memiliki debit air, bahkan hampir kering.



Bendungan yang beberapa bulan lalu terlihat memiliki cukup banyak debit air, kini hanya terlihat sedikit saja debit airnya. bahkan tanah didasar bendungan ini kini mengering.
ini memang kondisi terparah bendungan kemplang dalam beberapa tahun terakhir.
entah apa yang menyebabkan hujan tidak turun pada bulan-bulan rendang (musim hujan) seperti ini. efeknya sangat berat, selain membuat bendungan kemplang menjadi kering juga dapat mempengaruhi nasib para petani yang kini terancam gagal panen.
entah sampai kapan keadaan ini akan berlangsung, yang jelas para petani kini mengharapkan turunnya hujan untuk mengairi sawah mereka. para petani juga berharap bendungan kemplang dapat terisi oleh debit air yang cukup banyak seperti dulu. karena kini bendungan yang dijuluki samudera itu kini lebih mirip padang pasir yang gersang. samudera yang airnya menguap dan berubah menjadi neraka.
mengenaskan.
kita hanya bisa berdoa supaya hujan segera turun dan memberikan kehidupan baru yang indah.








No comments:

Post a Comment

Bantuan

Assalamualaikum...

Selamat datang di blog Kreasi Tanpa Batas. Berikut adalah biodata saya :) nama: Wiko Nurdian ttl: Cirebon, 11 Nopember 1995 oke cukup s...